Liburan panjang setelah lulus SMU,saya ada ide pergi liburan ke
bali,bersama tiga sahabat,satu dari kota Surabaya,dua dari kota
Jember.Sebagai anak bungsu dari lima bersaudara,saya ga boleh pergi
jauh keluar kota.Dengan semangat,tekad dan nekad,saya pura2 berlibur
seminggu nginap di rumah teman dan liburan di tempat wisata dekat kota.
Berbekal tas ransel,berisi pakaian,radio,camera dan makanan,serta uang saku
yang cukup buat kebutuhan seminggu,saya pamit ortu berangkat ke rumah teman.

Hari pertama,teman saya punya ide,hemat ongkos naik lokomotif kereta api,masinisnya
tetangga teman saya,dengan ongkos 2500 per orang,sore harinya
berangkat,syaratnya ga boleh berdiri kalo kereta lewat keramaian kota
dan stasiun,jadi duduk di lantai loko yg lumayan gerah dan panas,bau
solar dan oli.Setelah 45 menit perjalanan,kereta berjalan naik
perlahan,melewati pegunungan,bisa berdiri juga,liat pemandangan alami
hutan dan lewat terowongan peninggalan jaman belanda.
Sampai di kota Banyuwangi jam 7.30 malam,naik angkot ke pelabuhan ketapang,
naik kapal ferry nyebrang ke pelabuhan Gilimanuk,Bali.
Saat penyebrangan,pas lagi peralihan musim,angin kenceng,kapal terombang ambing,
kulkas di cafe kapal sampai pindah tempat,penumpang ada yang
teriak,nangis,berdoa,campur aduk,menegangkan,OMG,selamatkan kami,nasi
pecel dan es jeruk masih suka :) weew..
malam yang panjang,lucunya,ada 2 orang lumayan tinggi besar,kekar,pake
tattoo,serem banget,sampai takut,ga diduga,begitu kapal kena ombak
besar,dua jagoan neon kita,nangis,men...wkwk,takut,apa ga bisa renang,ya?Setelah
hampir satu jam,selamat sampai di pelabuhan Gilimanuk,wuih lega dan
bersyukurnya.Jalan kaki ke terminal angkot karangente,mampir di warung
beli nasi kucing,sebungkus 1500 plus kopi dan teh hangat.Ga terasa
sudah jam 10 malam,sepi,cuma ada satu dua angkot,mau naik bis,duit ga
cukup,satu2nya pilihan,naik colt berpenumpang 15 orang lebih,ya
ampun,di dalam badan,kaki ga bisa gerak,terpaksa deh,daripada kelamaan
nunggu,dengan ongkos 4rb perak waktu itu,perjalanan jarak 125 km lebih
ditempuh 2,5 jam.
Jam 00.30 sampai di terminal ubung,denpasar,weew,legaa,
meski di angkot bertumpuk seperti ikan pindang,masih bisa tidur.
Baru turun dari angkot,jalan beberapa meter,tiba2 ada seseorang yang menghampiri
sambil tersenyum,tanya " Mau kemana,ikut saya aja" jadi bengong
nih,ternyata men,ternyata...orang tsb panci,eh banci,ampun deh,sambil
pasang tampang serem,kami berempat langsung aja ke pos satpam
terminal,kabur,men,wkwk.Setelah panci tadi lewat,saya yang jadi
'komandan' tanya alamat kos2an kakak gw di dekat Universitas Udayana,ternyata
masih lumayan jauh.Waktu sudah jam 01.00,angkot sdh sepi,ada satu
dua,demi menghemat ongkos,jalan kaki menyusuri jalanan sepi dan minim
penerangan di pinggiran kota denpasar sejauh 3 km lebih.Dari
kejauhan,terdengar suara melolong bersahutan,wah,gawat nih,kami pun
cari batu2,ranting kayu buat jaga2,'bertempur'.Bener juga kata
peribahasa,sedia payung sebelum hujan,satu....dua....tiga....ada 3 ninja gukguk datang,dari
ujung dan belakang jalan,wuih,satu temen gw sampai nangis,takut men,untung bawa
peralatan tempur,selamat deh.Malam berganti dini hari,dari
kejauhan,tampak sebuah motor jalan zig zag,kata teman gw,apalagi
nih?jangan2 panci dapur yang tadi ngikutin lagi.
Tiba2 orang tsb berhenti,karena silau lampu,ga terlihat,setelah kita
dekatin,dari perilakunya,lagi mabuk nih,tapi masih bisa diajak
ngobrol,"Mau kemana,malam2" tanya orang tsb, " ke jalan dekat universitas" jawab saya
singkat,(saya lupa nama jalannya) "Ya,saya tahu,ikut saya saja,besok pagi saya antar " katanya.
Okelah,kelihatannya baik,singkat cerita,kami menginap,disuguhi
makan,minum dan istirahat.Pagi harinya ngobrol,ga tahunya asalnya dari
kota yang sama,beda kecamatan,syukurlah.Pagi jelang siang,ketemu juga
kos2an kakak saya.Kaget juga si kakak,datang ga beri kabar
dulu,syukurlah ada temen kakak  yang asalnya dari Surabaya,mau
menampung nekad traveller seperti kami.Malam harinya 2 teman pinjam
motor kakak,jalan-jalan cari makan,hampir 2 jam lebih ga pulang2,kemana
aja nih,tiba2 satu teman balik,"dari mana aja,kok lama?,kok pulang sendirian?",
"ditangkap polisi,sekarang masih di pos,sama
motornya "jawabnya .Langsung saya sama temen kakak pergi ke
pos,ya ampun,omg,teman saya nangis,men,maklum,dipikirnya 'liburan' di
Bali jadi panjang nih,wkwk Syukurlah,malam itu juga teman saya bisa
pulang,meski motornya masih 'liburan' dulu,ditangkapnya karena ga bawa
SIM,STNK dan ga pake helm.
Esok harinya,liburan jalan2 tetap lanjut,lumayan dapat uang saku dari
kakak,main kanoe sepuasnya di pantai sanur seharian,teman saya,iseng2
nawarin pijet ke bule,pake bahasa inggris a little-little gitu deh,plus
bahasa tarzan,lumayan dapat buat beli makan.Malam harinya,ke pasar
beli ikan,masak bareng2,ikan goreng,sambal tomat,krupuk,tahu telor,es
degan,mantab men :)
Acara lanjut jalan2 ke bioskop mini di bounty,kawasan kuta,dekat
diskotik,suara musiknya,super hyper mega bass jedag jedug cetar
membahana,men,jantung gw berdebar,padahal jarak sama speaker yang
sebesar lemari,lebih dari 10 meter,ga kebayang suaranya kalo di dalam
diskotik.
Ngga terasa sudah 4 hari di Bali,acara selanjutnya main ke pura Uluwatu,
Jimbaran,liat pemandangan laut lepas,bumi terlihat bulat,indahnya.
Keesokan harinya,pulang via kota Singaraja,naik motor boncengan
rombongan 9 orang,5 motor,sama teman kakak yg liburan mau
pulkam,mampir ke teman saya yang punya angkot dan buka bengkel di kota
Singaraja,dan rehat sebentar di pantai Lovina,sayang ga sempat lihat lumba2.
Sore hari jelang malam,perjalanan ke pelabuhan Gilimanuk melalui pegunungan,perbukitan
dan kawasan hutan Bali barat yang sangat sepi,namun jalur utama sudah
aspal mulus.Di tengah gelapnya malam,sinar terang bulan purnama
menerangi jalan,dari kejauhan tampak tebing tinggi,dibawahnya jalan
raya utama,sebelah kanan pesisir pantai selat Bali,terlihat sebuah
mobil tanpa penumpang,tanpa banyak berpikir yang aneh2,meski menurut
cerita,kawasan hutan tsb memang cukup rawan,karena seringkali buat tempat persembunyian penjahat,tak jarang hewan2 liar
menyebrang jalan,lanjut perjalanan sampai di pelabuhan
Gilimanuk,nyebrang,sampai di rumah dgn selamat.Perjalanan dan pengalaman yang menyenangkan,mengharukan dan indah untuk dikenang,sampai sekarang,kalo lagi ketemu sama teman teman "seperjuangan",pada ketawa,life must go on,let's move on,save the best for last....powered by Telkomsel Forever :D

Solusi Terbaik Perawatan Mobil